Thursday, January 12, 2017

Cara Menghasilkan Ayam Aduan Yang Kuat



 Cara memperkuat pukulan kaki, cara memperkuat pukulan sayap dan cara menguatkan leher ayam aduan jawara.alangkah baiknya bila calon ayam jagoan anda diternak dari tetasan induk (bukan mesin pemeram).

Umur 1-3 bulan lebih baik bila anakan ayam tersebut di dalam keadaan bebas (umbaran) sehingga dapat bermain kejar-kejaran dengan sesama saudara setetasannya.

Umur 3 bulan lakukan pemilihan calon juara terbaik dari yang lainnya dengan mengontrol tingkah laku sehari-hari dari ayam tersebut, memasuki umur 3 bulan biasanya anakan sudah mulai terlihat mana yang lebih unggul.

Pisahkah anakan unggul tersebut di dalam kandang dan biarkan anakan tersebut agar tidur diatas tangkringan untuk melaksanakan latihan keseimbangan dan kekuatan kaki (jadi berikan tangkringan didalam kandang).

Pada umur 4-8 bulan, tempati  ayam tersebut pada kandang yang lebih luas, panjang 2M, lebar 1,5M tinggi 2M. Buatlah tangkringan setinggi 1M.
memasuki umur 8 bulan ayam mulai di gebrak/diadu bersama saudara setetasan, ayam yang tidak diunggulkan diselotip pada paruh dan jalu kakinya agar tidak melukai/merusak bulu calon jawara. hanya dapat diadu selama 2 menit saja sekali dalam seminggu untuk membuat mental calon jawara. (biasanya ayam yang dikarantina akan lebih buas menyerang).
tambah porsi latihan abar & tingkatkan lama abar ayam selama 5 menit (kondisi paruh dan jalu lawan (untulan) tetap harus dibungkus, setelah 7 hari abar lagi dan tambah lama abar hingga 10 menit, 20 menit dan maximal 25 menit. semakin banyakknya latihan abar yang di berikan maka sang calon jawara akan terbiasa bertanding. (perhatian! abar maximal 1 kali dalam satu minggu jangan sampai melebihi batas).

Selanjutnya Sesuaikan Dengan Kondisi:
untuk memperkuat leher ayam, berikan latihan "puter" bila leher calon jawara kurang kuat, yaitu dengan mengalungkan pergelangan tangan anda sendiri ke leher ayam setelah itu ayam diputer-puter kiri kanan selama beberapa kali  (berikanlatihan secara rutin dimulai dari 10 putaran besok 15 putaran dan  besoknya lagi 20 putaran dan harus sesuaikan dengan kondisi ayam). latihan setiap hari diantara jam 07.00-09.00 pagi.

Untuk memperkuat sayap, bila merasa sayap calon juara kurang kuat, lakukan latihan dengan memasukkan tangan kita kesalah satu celah sayap ayam. kemudian ayam tersebut didorong berputar secara bergantian kiri dan kanan masing-masing selama 20 sampai 30 putaran setiap pagi hari antara jam 07.00-09.00 pagi.

Untuk memperkuat kaki ayam, lakukan latihan jongkok dikandang yang pendek, setelah itu lanjutkan dengan mengumbar ayam pada pasir untuk membuat rileks kembali otot-otot pada kakinya, lalu urut dan pijat tubuh ayam tersebut terutama di bagian leher, punggung, serta paha kakinya.
untuk memperkuat pukulan ayam dan meningkatkan teknik tarung ayam, laklukan latihan abar dengan paruh diselotip maka ayam akan dipaksa untuk bertarung memakai pukulan-pukulan kaki.

Hal-hal Yang Harus Diprioritaskan:
berikan makanan utama di jam 06.00 pagi hari dan jam 16.00 sore hari. sedangkan siang hari cukup diberi makanan tambahan seperti sayuran.
mandikan ayam anda sekitar jam 08.00 pagi setiap hari. bersihkan kepala ayam, wajah ayam, serta bagian ketiak ayam dibasuh memakai bantuan sepon jadi tidak perlu sampai basah kuyup.

Jemurlah ayam selama kurang lebih 3 jam sehari sampai jam 10.00 pagi dan jangan lupa berikan air minum dalam kandang.
aturlah gizi pakan, ayam yang latihannya berat harus diimbangi dengan gizi dan istirahat yang cukup.

Latihan gunanya adalah meningkatkan volume kekuatan otot serta stamina, bukanlah menambah tenaganya. Kalau ototnya sudah menjadi kuat, ditambah dengan makanan bergizi, suplement, vitamin, dan istirahat yang cukup, maka akan muncul tenaga dengan sendirinya.

Jangan adukan ayam di arena sebelum ayam benar-benar sudah siap, ciri-ciri ayam yang sudah siap diabar diarena bisa dilihat dari kotoran ayam tersebut, kotoran ayam terlihat seperti biji dan tidak encer, disela-sela jari kaki ayam terlihat otot kaki yang sudah berwarna merah, dan kokok ayam terlihat sehat, dan satu lagi yang paling penting  pada saat uji coba latihan abar yang terakhir sang calon juara sudah bisa memukul bagian-bagian penting lawan dan melukai lawan.

Sebelum diabar di arena persiapkanlah 1 bulan training dengan cara yang tertera diatas diabar latihan 1 minggu sekali, monitorlah gizi dan 1 minggu sebelum diabar diarena hentikan latihan abar, ayam harus istirahat total untuk menyembuhkan luka yang timbuil pada saat training, pelihara saja di kandang umbaran untuk merilekskan tubuh, setelah itu berharap calon jawara menjadi pemenang unggul di arena pertandingan.